Minggu, 23 November 2014

Informatika di rumah sakit




Sistem informasi adalah kombinasi antara kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi yang berguna. Sistem informasi adalah sistem yang menghasilkan informasi yang berguna dimana sistem tersebut menggunakan berbagai macam teknologi. Sistem informasi yang menggunakan komputer disebut sistem informasi berbasis komputer. Secara umum definisi sistem informasi merupakan suatu perangkat keras atau lunak buatan manusia yang dibuat untuk menghimpun, mengelola, menyediakan data serta nantinya akan menghasilkan suatu informasi atau menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan atau sasaran dari pemakai.
Teknologi informasi adalah segala bentuk perangkat lunak atau keras, peralatan elektronika, terutama komputer  yang merupakan bagian dari sistem informasi  digunakan untuk memproses, menyimpan dan mengirimkan informasi. Teknologi tersebut akan selalu berkembang mengikuti jaman. Teknologi elektronik seperti radio, televisi, komputer mengakibatkan informasi lebih cepat menyebar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan.
Sistem informasi manajemen keperawatan atau yang sering dikenal sebagai nursing informatics (NI) adalah sekumpulan informasi yang terdiri atas kumpulan data yang saling terintegrasi (terpadu) satu sama lain yang diaplikasikan untuk memudahkan perapihan, penyimpanan, dan perubahan data dalam sebuah basis data yang kompleks. Graves & Corcoran (1989) dalam Huber (2006) mendefinisikan NI sebagai kombinasi dari ilmu computer, ilmu informasi, dan ilmu keperawatan untuk membantu mengatur dan memproses data, informasi dan pengetahuan keperawatan guna mendukung praktik pelayanan keperawatan
Perkembangan teknologi informasi yang sudah dikembangkan dalam bidang keperawatan di dunia internasional adalah Mobile Nursing Information System, Nursing Home Clinical System, Informatic Telephone Triage Nursing, SisEnf dan masih banyak lagi teknologi informasi keperawatan yang sudah berjalan di luar negeri. Dari semua teknologi informasi yang dikembangkan tujuanya adalah untuk memberikan kemudahan pada perawat dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.

Mobile Nursing Information System (MNIS)
            Perawat adalah seorang informasi yang intensif. Perawat menangani  informasi perawatan pasien selama setiap dinas. Namun sebagian besar NIS (nursing information system) yang  konvensional  ditempatkan di dekat nurse station. Sementara memberikan perawatan kepada pasien mereka, perawat biasanya merekam informasi pengolahan secara manual di atas kertas. Jika perawat perlu untuk memasukkan atau mengambil informasi dari catatan perawatan dalam pengambilan keputusan, mereka harus menghentikan proses pelayanan keperawatan dan kembali ke nurse station. Oleh karena itu jenis offline layanan komputer yang disediakan oleh NIS konvensional tidak memenuhi kebutuhan asuhan keperawatan rawat inap
            Teknologi seluler yang tersedia saat ini telah diakui sebagai alat yang tepat untuk mengelola dan mengakses informasi klinis di titik perawatan. Mobile Nursing Information System diproduksi paling terintegrasi dengan komuter  dan jaringan komunikasi. Sistem ini menawarkan portabilitas perawat dan akses mobile ketika informasi yang dibutuhkan. Komputer portabel komputer laptop, komputer tablet, atau personal digital assistant (PDA) Wireless komunikasi dan jaringan memungkinkan komputer mobile untuk mengakses data dalam sistem informasi rumah sakit (HIS) online tanpa kabel. populer komunikasi nirkabel semut jaringan termasuk GSM, jaringan area lokal nirkabel (WLAN) dan bluetooth, WLAN cocok untuk digunakan dalam keperawatan. WLAN dapat sebagai jaringan independen atau bersama dengan LAN yang sudah ada. Sementara penelitian mengenai MNIS telah menunjukan hubungan yang signifikan dengan teknologi informasi dalam praktik keperawatan
Definisi PDA (Personal Digital Assistants) adalah sebuah alat komputer genggam portable, dan dapat dipegang tangan yang didesain sebagai organizer individu, namun terus berkembang sepanjang masa (Koeniger-Donohue, 2008) Pada aplikasi klinis yang sudah digunakan adalah referensi tentang obat. PDA dengan Mudah  dapat menariknya keluar ketika  butuh pengingat cepat tindakan obat, intervensi,  diagnosis. Diagnosis keperawatan sangat membantu menghubungankan antara teoretis dan praktis (Fisher & Koren, 2007). Bahkan sebuah PDA dengan pemindai bar code/gelang data, saat ini sudah tersedia. PDA semacam ini memungkinkan tenaga kesehatan untuk memindai gelang bar code/gelang data pasien guna mengakses rekam medis mereka, seperti obat yang tengah dikonsumsi, riwayat medis, dan lain-lain (Joan, Dionne, & Jia Joyce, 2006).

 Nursing Home Clinical System
Sistem OneTouch teknologi sebelumnya tidak tersedia untuk perawatan di rumah dan merupakan pergeseran dari manual kertas pena ke metode digital. Pengumpulan data baru ini  memiliki efek positif pada kualitas pribadi perawatan dengan meningkatkan deteksi masalah penduduk melalui alert otomatis. Bukti efek positif dari otomatisasi ditemukan dalam praktek kritis menggunakan tanda untuk meningkatkan evaluasi pasien yang spesifik dan keputusan klinis. OneTouch mengintegrasikan teknologi khusus yang digunakan untuk melacak secara elektronik perawatan di rumah, PDA di samping tempat tidur untuk data perawatan masuk, dan teknologi wieless  melalui perangkat lunak untuk mendukung CDSS (clinical decission suport system).
Modul Bed side ini dirancang untuk menyediakan kelengkapan, dokumentasi yang diverifikasi dan interaktivitas dari item tertentu dalam catatan klinis. Pengguna nursing home clinical system sebelumnya menunjukkan bahwa jenis sistem dokumentasi bed-side ini memberikan manfaat penyedia perawatan kesehatan. Mereka bisa melihat banyak hal tentang perawatan pada penduduk secara bersamaan dari beberapa daerah di fasilitas dan kemudian melacak   informasi pelayanan penduduk yang nantinya dikembalkani ke penyedia layanan tersebut. Informasi yang  disediakan termasuk hal-hal penting  seperti tanda tanda klinis, pesan antara perawat, item rencana perawatan, perintah aktif dari dokter,dan perawatan.
Read More ->>

Sabtu, 22 November 2014

Penulisan Makalah oleh Ibu Rae Dadela

Pengertian Makalah
Makalah adalah salah satu jenis karya tulis ilmiah yang membahas satu permasalahan tertentu sebagai hasil kajian pustaka ataupun kajian lapangan.
o Makalah disusun dengan tujuan untuk memenuhi tugas tertentu (tugas akademik maupun tugas                 nonakademik).
o  Sebagai sarana untuk mendemonstrasikan pemahaman penulis tentang pokok permasalahan teoretis yang dikaji atau kemampuan penulis dalam menerapkan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang berhubungan dengan masalah tertentu.
o  Sebagai sarana untuk menunjukkan  kemampuan pemahaman terhadap isi dari berbagai sumber yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah, jadi bukan rangkuman.
Ciri khusus makalah yang baik harus:
Data yang digunakan mempunyai validitas yang tinggi dan analisis serta interpretasi haruslah objektif.
o  Makalah harus mampu menunjukkan kejujuran ilmiah penulis. Dalam hal ini, penulis makalah harus menyebutkan dengan jelas sumber data dan pendapat yang digunakan dalam makalahnya.
o  Makalah harus menggunakan bahasa yang jelas, tegas, singkat, sederhana, dan teliti.
o  Makalah harus sistematis dan utuh.
Syarat Makalah yang baik:
o  cermat
o  tepat waktu
o  memadai, artinya makalah harus berisi informasi yang memadai dalam volume dan lengkap mengenai berbagai segi cakupan.
o  sederhana, menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan sistematika yang sederhana namun jelas.
o  jelas, artinya makalah harus mampu menyajikan fakta dengan bahasa tulis yang jelas, ringkas, gaya yang tepat, agar pembaca cepat memahami isi makalah tersebut.
Fungsi yang harus dipenuhi sebuah makalah antara lain:
o  Untuk melatih penulis agar mampu menyusun karya ilmiah secara benar dan cermat
o  memperluas wawasan keilmuan bagi penulisnya
o  memberikan sumbangan pemikiran baik berupa konsep teoretis maupun konsep praktis
o  memberikan manfaat bagi perkembangan konsep keilmuan maupun pemecahan masalah.
Sistematika Makalah
Makalah terdiri atas:
Bagian awal
Bagian Isi
Bagian Penutup
Bagian Awal terdiri atas:
o  Halaman Judul
o  Kata Pengantar
o  Daftar Isi
o  Daftar Gambar/Tabel/ Lampiran/ Lambang atau Singkatan (jika diperlukan)
o  Bagian Isi, terdiri atas:
o  BAB 1 PENDAHULUAN
o  1.1 Latar Belakang
o  1.2 Batasan Masalah
o  1.3 Masalah
o  1.4 Tujuan
o  1.5 Manfaat Makalah
o  1.6 Metode Penyusunan
o  BAB 2 PEMBAHASAN
o  2.1 Tinjauan/Kajian Teoretis
o  2.2 Pembahasan
o  BAB 3 PENUTUP
o  3.1 Kesimpulan
o  3.2 Saran
Bagian Penutup terdiri atas
o  Daftar Pustaka
o  Lampiran (jika ada)
Read More ->>

Ma'rifatullah


Ma'rifatullah berasal darikata 
  ma’rifah dan Allah

       Ma’rifah berarti mengetahui, mengenal
       Mengenal Allah bukan melalui zat Allah tetapi mengenal-Nya lewat tanda-tanda kebesaranNya (ayat-ayatNya)
Urgensi Ma'rifatullah

       Seseorang yang mengenal Allah pasti akan tahu tujuan hidupnya (QS. 51: 56) dan tidak tertipu oleh dunia
       Ma’rifatullah merupakan ilmu yang tertinggi yang harus difahami manusia (QS. 6: 122)
       Memahami Ma’rifatullah juga akan mengeluarkan manusia dari kegelapan kebodohan kepada cahaya hidayah yang terang (QS. 6:122)
  Manfaat Ma'rifatullah
       Orang akan selalu berusaha dan bekerja untuk mendapatkan ridha Allah
       Tidak memuaskan hawa nafsu dan syahwatnya
       Terdorong mengenali para nabi dan rasul
       Mempelajari cara terbaik mendekatkan diri kepada Allah
       Mengenali kehidupan di luar alam materi (malaikat, jin, dan ruh)
       Mengenali perjalanan hidupnya
       Membuahkan rasa takut kepada Allah, tawakal, berharap, dan menggantungkan diri hanya kepada Allah, tunduk hanya kepada-Nya
 Dalil-dalil eksistensi Allah

       Dalil Fitrah (QS. Al-A’raf [7]: 172)
                “... Bukankah Aku ini Tuhanmu? Mereka menjawab, Betul (Engkau Tuhan kami), kami bersaksi. ...” 
                Setiap makhluk diciptakan beriman
       Dalil Akal (QS. Ali Imran [3]: 190)
                “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal.”
       Dalil Syar’i/Naqli/Al-Quran (QS. Ali Imran [3]: 49)
Read More ->>
Diberdayakan oleh Blogger.